Rabu, 31 Oktober 2012

Reading 5 - 7 Arsenal


Arsenal lolos dari sergapan tuan rumah Reading di babak 16 besar Piala Liga Inggris dengan skor gila, 7-5!


Arsenal berhasil melaju ke perempat-final Piala Liga Inggris setelah mengalahkan Reading dengan skor luar biasa, 7-5, melalui perpanjangan waktu, Selasa (30/10) malam waktu setempat.

Stadion Madejski dihibur dengan banjir gol dan permainan terbuka kedua tim. Ratusan fans Arsenal yang bertandang meninggalkan stadion saat jeda karena tim kesayangan mereka tertinggal 4-1. Mereka sempat bersorak, "We want our Arsenal back". Kalau saja mereka bertahan sampai akhir pertandingan, mereka mungkin menyaksikan salah satu laga bersejarah.

Arsenal memadukan pemain muda dan senior dalam skuat inti. Serge Gnabry memperoleh debut senior dan kiper Argentina Damian Martinez tampil untuk kali kedua. Pemain senior yang dimainkan antara lain Theo Walcott, Laurent Koscielny, dan Andrey Arshavin. Manajer Arsene Wenger sudah lama dikenal publik kerap memanfaatkan ajang Piala Liga untuk mematangkan pemain mudanya.

Jason Roberts membuka kedudukan pada menit ke-12 setelah menyelesaikan umpan silang Hal Robson-Kanu dari jarak dekat. Tujuh menit berselang, keadaan memburuk bagi tim tamu. Koscielny berupaya mengamankan umpan Chris Gunter tapi bola menjebol gawang sendiri. Satu menit kemudian, tendangan Mikele Leigertwood masih bisa digapai Martinez, tapi laju bola terlalu keras sehingga kembali bersarang di gawangnya.

Reading kian jauh pada menit ke-37. Umpan silang Garath McCleary dengan mantap diselesaikan Noel Hunt. Saat inilah fans tim tamu mulai beringsut-ingsut meninggalkan Madejski.

Saat babak pertama memasuki menit kedua tambahan waktu, Walcott menyongsong umpan Arshavin. Adam Federici berupaya menutup ruang, tapi Walcott berhasil menempatkan bola di luar jangkauan sang kiper dan ke dalam gawang.

Arsenal mampu bangkit di babak kedua. Walcott menjadi ancaman utama Reading dengan dua kali memaksa Federici berjibaku. Pada menit ke-64, umpan Walcott dari tendangan penjuru diselesaikan dengan baik oleh Olivier Giroud, yang masuk sebagai pemain pengganti.

Arsenal mengejar kedudukan. Satu menit sebelum waktu normal berakhir, Koscielny berhasil menyarangkan bola dari sebuah tendangan sudut. Enam menit tambahan waktu di ujung babak kedua berhasil dimanfaatkan Arsenal untuk menyamakan kedudukan melalui Walcott dan melanjutkan pertandingan ke babak perpanjangan waktu.

Marouane Chamakh membuat Arsenal unggul untuk kali pertama pada pertandingan ini di menit ke-103. Di akhir babak pertama perpanjangan waktu, sundulan Pavel Pogrebnyak menyamakan kedudukan. Pertandingan gila yang berjalan sangat terbuka ini akhirnya dituntaskan Arsenal pada 15 menit terakhir. Walcott melesakkan hat-trick setelah memanfaatkan bola muntah dari jarak dekat dan kemudian ditutup gol tendangan lob Chamakh persis pada menit terakhir pertandingan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar