Sabtu, 16 Maret 2013

Swansea City 0 - 2 Arsenal

Arsenal kembali menebar ancaman kepada para pesaing mereka dalam perebutan tiga besar berkat kemenangan epik di Liberty Stadium atas Swansea City.




Arsenal terus meneror Chelsea dan Tottenham Hotspur yang menduki posisi empat dan tiga klasemen Liga Primer berkat kemenangan 2-0 atas Swansea City di Liberty Stadium, Sabtu (16/3). 

Sempat mendapat tekanan tuan rumah di awal pertandingan, tiga angka dipastikan masuk kantong Arsenal di sisa 16 menit pertandingan. Gol pertama dibukukan Nacho Monreal, kemudian Gerviho mengunci kemenangan The Gunners saat injury time. 

Kemenangan ini membuat skuat Arsene Wenger memangkas poin dengan The Blues dan Tottenham yang kini menjadi dua dan empat angka. 

Sementara Swansea, yang telah merebut gelar Piala Liga baru-baru ini tertahan di urutan sembilan, mengantongi 40 poin dari 30 partai. 

Babak pertama 

Tuan rumah memulai laga dengan gemilang dengan menguasai bola, namun Arsenal-lah yang lebih dulu mendapat peluang. Carl Jenkinson menerobos sisi kanan dan memenangkan sepak pojok. Olivier Girous mendapatkan bola hasil tendangan sudut, tapi sepakannya terlalu tinggi. 

Arsenal kembali mendapat peluang. Alex Oxlade-Chamberlain menemukan celah untuk memasuki area penalti dan melewati bek lawan sebelum melepaskan tendangan menyilang. Mistar gawang membantu Michel Vorm menyelamatkan gawangnya. 

Lepas dari sepuluh menit pertama, Swansea mulai kembali mendominasi permainan. Sebuah serangan dibangun secara apik berkat kerja sama Ki dan Angel Rangel dari sisi kanan dan lepas dari jebakan off-side, sayang Swansea gagal membuka keunggulan karena tendangannya melebar. 

Tuan rumah nyaris memecah kebuntuan di menit 16 ketika Michu berhasil memasuki area penalti dan mendapat umpan matang, tapi dia gagal melepaskan diri dari tekanan Fabianski dan dua bek Arsenal. 

The Gunners membuat lini belakang Swansea panik ketika umpan Jenkinson menjangkau Walcott di sisi kanan sebelum pemain Inggris itu meneruskannya dengan umpan silang ke area penalti. Swansea gagal menyapu bola sehingga Abou Diaby dengan leluasa memberikan umpan kepada Girous, sebelum sepakannya berhasil diamankan Vorm. 

Michu hampir membawa Swansea unggul. Ki menggiring bola hingga ke area pertahanan The Gunners dan mengirim umpan matang kepada striker Spanyol yang sepakan kerasnya berhasil ditepis Fabianski. 

Arsenal mulai mengimbangi penguasaan bola dan jual beli serangan pun tercipta, namun tidak satu pun peluang membuahkan hasil sehingga skor kaca mata bertahan sampai jeda.

Babak kedua 

Ki tampil imprsif untuk Swansea di pertandingan ini. Kehadirannya membuat tuan rumah mengendalikan lini tengah dan dia memiliki kemampuan di atas rata-rata untuk mendistribusikan bola dengan cepat. 

Swansea beberapa kali mengamil inisiatif serangan dengan mengandalkan pemain Ki, Michu dan Pablo tampil apik untuk membongkar pertahanan The Gunners. Sayang usaha mereka gagal membuahkan hasil. 

Arsenal mendapat kans melalui Abou Diaby, tapi dia malah mendrible bola daripada mengirim umpan kepada rekan setim dan akhirnya si kulit bundar lebih dulu meninggalkan lapangan. 

Giliran Swansea menciptakan peluang, tapi sepakan Michu masih jauh di atas mistar. Pablo menyisir lewat sisi kiri dan mengirim crossing yang dijangkau kompatriotnya di area terlarang, tapi tendangannya melampaui mistar gawang. 

Frustrasi dengan permainan The Gunners, Arsene Wenger melakukan pergantian dua pemain sekaligus. Aaron Ramsey dan Gervinho dimasukkan untuk menggantikan Diaby dan Chamberlain. 

Hanya berselang tiga menit setelah pergantian pemain, Arsenal akhirnya mampu menjebol gawang Vorm. Adalah pemain anyar Nacho Monreal yang memecah kebuntuan bagi The Gunners. Berawal dari Santi Cazorla di luar kotak penalti untuk kemudian melepaskan passing. Bola jatuh di hadapan Williams, namun karena mendapat tekanan dari Giroud penyelamatannya tidak sempurna sehingga bola memasuki area penalti di mana Monreal berhasil merebutnya dan melepaskan tembakan tak terlalu keras yang gagal dihadang Vorm. 

Unggul satu gol membuat tim tamu kian percaya diri. Theo Walcott melakukan sprint di lapangan sebelum melepaskan sepakan ke arah gawang yang dengan sempurna diblok pemain belakang Swansea. 

Giliran Swansea yang frustrasi dengan rapatnya lini belakang Arsenal sejak memegang keunggulan satu gol. Arsena justru menambah keunggulan jelang laga berakhir berkat gol pemain pengganti Gervinho. 


Susunan pemain

Swansea: Vorm; Rangel, Williams, Monk, Davies; Britton, de Guzman, Ki; Dyer, Michu, Hernandez.
Cadangan: Tremmel, Tiendalli, Bartley, Lamah, Routledge, Shechter, Moore.

Arsenal: Fabianski; Jenkinson, Mertesacker, Koscielny, Monreal; Arteta, Diaby; Walcott, Cazorla, Oxlade-Chamberlain; Giroud.
Cadangan: Szczesny, Vermaelen, Gibbs, Coquelin, Rosicky, Ramsey, Gervinho.

Kamis, 14 Maret 2013

Bayern München 0 - 2 Arsenal


Kemenangan 2-0 di Allianz Arena kurang memadai bagi Arsenal. Mereka tetap tersingkir karena kalah gol tandang



Arsenal menyudahi partisipasi di Liga Champions musim ini dengan kepala tegak. Tumbang 3-1 di Allianz Arena, anak-anak asuh Arsene Wenger di luar dugaan mampu membalas dengan mempecundangi tuan rumah Bayern Munich 2-0 pada leg II perdelapan-final, Kamis (14/3) dinihari WIB.

Olivier Giroud membawa The North Londoners memimpin cepat di menit ketiga, sebelum Laurent Koscielny menggandakan keunggulan lima menit jelang berakhirnya waktu normal. Gol kedua itu sayangnya datang terlalu telat.

Tim Gudang Peluru tetap terdepak karena kalah dalam agresivitas gol tandang, namun setidaknya perjuangan mereka patut diacungi jempol. Adapun ketersingkiran Arsenal memastikan absensi wakil Inggris di babak perempat-final UCL kali ini, pertama kalinya setelah 17 edisi.

Babak Pertama

Wajib mengejar defisit agregat 3-1, Arsenal melakoni start sempurna di Allianz Arena. Gol kilat Olivier Giroud saat permainan baru berlangsung tiga menit, mengonversi umpan silang mendatar Theo Walcott, merekahkan harapan Gunners untuk menunaikan misi yang disebut banyak orang mustahil.

Setelah berjaya di Emirates, Bayern Munich tentunya ogah ganti dipermalukan di hadapan suporter sendiri dan langsung berusaha membalas. Dua peluang segera dihasilkan.

Toni Kroos menguji kewaspadaan Lukasz Fabianski lewat tembakan jarak jauh. Luis Gustavo juga mencoba peruntungannya saat menyambut sepak pojok Kroos, tapi tendangan pemain Brasil itu melayang tinggi.

Kesulitan menembus pertahanan Arsenal, yang tampil cukup solid pada pertandingan ini, Bayern lebih banyak melakukan upaya spekulatif dari luar kotak penalti. Setelah tendangan Javi Martinez melambung di atas mistar, berikutnya tembakan Kroos kembali mengarah tepat ke tangkapan Fabianski.

Peluang bagus kemudian diperoleh Thomas Muller ketika laga berumur setengah jam. Sayang, penyelesaian sang penyerang menyusul halauan buruk bek Arsenal sekaligus rekannya di timnas Jerman, Per Mertesacker, hanya mengenai sisi luar jala gawang.

Arsenal berusaha balik menekan melalui Walcott yang mengirim umpan silang berbahaya dari sisi kanan, namun kali ini bola gagal dijangkau dengan sempurna oleh Giroud.

Sisa babak pertama berjalan relatif datar dan papan skor tetap menunjukkan angka 1-0 untuk keunggulan Arsenal.

Babak Kedua

Bernafsu mengejar ketertinggalan, Bayern mengawali paruh kedua dengan tempo tinggi dan langsung mengancam lewat tembakan Arjen Robben yang masih gagal membuahkan hasil. Tak lama berselang, giliran sepakan Kroos yang lagi-lagi melenceng dari sasaran.

Di lain pihak, Arsenal punya kesempatan untuk menggandakan keunggulan. Beruntung bagi The Bavarians, tembakan setengah voli Giroud meleset jauh.

Sempat sedikit terancam, Bayern melanjutkan gempuran ke wilayah pertahanan Arsenal. Setelah upaya Muller gagal menemui sasaran, peluang emas jatuh ke kaki Robben. Muller dengan cerdik mengirim umpan tumit untuk membebaskan winger Belanda itu, sayang tendangan Robben kandas oleh penyelamatan gemilang Fabianski.

Di tengah tekanan deras Die Roten yang tak jua berujung gol penyeimbang, Arsenal lagi-lagi mencuri sebuah peluang bagus. Pemain pengganti, Gervinho, melakukan gerak tipu untuk mengelabui Dante setelah mendapat bola dari Santi Cazorla, namun penyelesaiannya menyamping di tiang jauh.

Menit ke-85, kubu tamu benar-benar menambah skor. Sebuah tendangan penjuru Cazorla disambut tandukan akurat Laurent Koscielny ke pojok bawah gawang Bayern tanpa mampu dijangkau Manuel Neuer.

Gol ini membuat para pemain Bayern terlihat panik. Dengan agregat sama 3-3, The Bavarians masih unggul gol tandang, namun satu lagi gol Arsenal akan memastikan mereka tersingkir.

Namun pada akhirnya sisa waktu lima menit plus tiga menit injury time gagal dimaksimalkan skuat Arsene Wenger untuk memperoleh gol penentu kelolosan.

Susunan Pemain:

Bayern: Manuel Neuer; Daniel van Buyten, Dante, Philipp Lahm, David Alaba; Javi Martinez, Luiz Gustavo; Thomas Muller, Toni Kroos, Arjen Robben; Mario Mandzukic.

Cadangan: Tom Starke, Diego Contento, Rafinha, Anatoliy Tymoschuk, Xherdan Shaqiri, Claudio Pizarro, Mario Gomez.

Arsenal: Lukasz Fabianski; Laurent Koscielny, Per Mertesacker, Carl Jenkinson, Kieran Gibbs; Mikel Arteta, Aaron Ramsey; Theo Walcott, Tomas Rosicky, Santi Cazorla; Olivier Giroud.

Cadangan: Vito Mannone, Thomas Vermaelen, Abou Diaby, Francis Coquelin, Andrey Arshavin, Gervinho, Alex Oxlade-Chamberlain.

Senin, 04 Maret 2013

Tottenham 2 - 1 Arsenal

Arsenal gagal membalikkan keadaan di White Hart Lane.



Tottenham kembali ke tiga besar klasemen sementara Liga Primer Inggris, menggusur Chelsea, setelah mereka berhasil memukul Arsenal dengan skor 2-1 di White Hart Lane.

Spurs berhasil unggul dua gol terlebih dahulu di babak pertama melalui gol yang disumbangkan oleh Gareth Bale dan Aaron Lennon. Sementara Arsenal hanya mampu membalasnya dengan satu gol di babak kedua melalui tandukan Per Mersetacker.

Babak Pertama

Arsenal sempat tampil impresif di awal pertandingan dengan menciptakan beberapa peluang mencetak gol melalui aksi Oliver Giroud. Di menit kesembilan, Pemain asal Prancis tersebut mampu menyambut umpan tendangan penjuru rekannya dengan tandukan yang sayang masih mengarah tepat ke arah Hugo Lloris.

Beberapa menit kemudian, Giroud mendapatkan bola matang di area kotak penalti. Namun, ia terlambat mengambil keputusan sehingga Vertonghen dengan cekatan menghalau bola.

Tottenham mulai keluar dari tekanan The Gunners setelah itu dan mulai menebar ancaman melalui aksi Gareth Bale dan juga Adebayor.

Spurs akhirnya berhasil memecah kebuntuan di menit ke-37, Bale tidak menyiakan umpan terobosan Gylfi Sigurdsson untuk menaklukkan Szczesny dan mengubah kedudukan menjadi 1-0.

Skuat asuhan Andre Villas-Boas tidak butuh waktu lama untuk mencetak gol kedua. Dua menit setelah gol pertama, Spurs sukses menggandakan kedudukan menjadi 2-0. Melalui skema yang sama, Parker memberi umpan terobosan yang kali ini berhasil dimaksimalkan oleh Lennon untuk menjadi gol. Keunggulan dua gol Spurs bertahan hingga jeda pertandingan.

Babak Kedua

Tottenham memulai paruh kedua dengan lebih bagus setelah umpan silang Bale hampir dimanfaatkan oleh Sygurdsson, namun sayang tembakannya masih melayang di atas mistar gawang Arsenal.

Namun, justru The Gunners yang mendapatkan momentum dengan memperkecil kedudukan menjadi 2-1 di menit ke-51. Per Mertesacker membuka asa timnya setelah tandukannya memanfaatkan umpan Walcott menjebol gawang Lloris.

Tottenham sebenarnya bisa saja kembali memperlebar keunggulan menjadi 3-1 setelah Sigurdsson dalam posisi yang sangat bagus untuk mencetak gol usai melewati hadangan Ramsey dan juga Szczesny, namun ia lebih memilih untuk mengoper bola yang kemudian digagalkan oleh Mersetacker.

Semakin menipisnya waktu, membuat Arsene Wenger menerapkan strategi yang lebih menyerang dengan memasukkan Lukas Podolski untuk menggantikan Mikel Arteta di menit ke-77.

Masuknya Podolski membuat serangan Arsenal semakin gencar. Namun,kokohnya pertahanan Tottenham membuat kedudukan 2-1 untuk keunggulan tim tuan rumah bertahan hingga laga usai, meski Arsenal sebenarnya memiliki waktu yang cukup banyak dengan injury time selama enam menit.

Susunan Pemain

Tottenham: Lloris, Walker, Dawson, Vertonghen, Assou-Ekotto, Dembele, Parker, Lennon, Sigurdsson, Bale, Adebayor

Arsenal: Szczesny, Jenkinson, Mertesacker, Vermaelen, Monreal, Arteta, Wilshere, Ramsey, Cazorla, Walcott, Giroud

Sabtu, 23 Februari 2013

Arsenal 2 - 1 Aston Villa

Arsenal memetik kemenangan berharga usai mereka mengalahkan Aston Villa di depan publiknya sendiri, Sabtu (23/2) malam WIB.



Setelah menelan kekalahan menyakitkan atas Bayern Munich di ajang Liga Champions pertengahan pekan kemarin, Arsenal berhasil membalas sakit hati mereka dengan mengalahkan Aston Villa 2-1 di ajang Liga Primer.

Dalam pertandingan yang digelar di Emirates Stadium ini, tuan rumah menang berkat sumbangan dua gol Santi Cazorla.

Babak Pertama

Menit ketiga, gelandang Jack Wilshere mewakili tim tuan rumah lewat serangan dari sisi kiri. Tak terkawal, sepakan pemain asal Inggris itu masih bisa dihalau kiper Brad Guzan.

Setelah serangan Wilshere, The Gunners yang terus menekan berhasil membuka skor melalui Santi Cazorla di menit keenam. Memanfaatkan sodoran umpan Wilshere dari lini tengah, Cazorla yang tendangannya membentur bek Villa di kesempatan pertama lantas sukses menjaringkan si kulit bundar di kesempatan kedua, 1-0.

Tak mau ketinggalan, Aston Villa yang dimotori duet Christian Benteke dan Gabriel Agbonlahor di lini depan balas menekan. Menit kesembilan, Gabby yang menerima sodoran pelan Benteke menyepak bola dengan kencang. Sayang, tembakannya mengarah tepat ke arah Szczesny dan dengan mudahnya ditinju keluar.

Hingga menit 20, Arsenal unggul dalam penguasaan bola dengan rataan 58 berbanding 42 persen atas tamunya.

Meski kalah dalam ball possession, tim tamu asal kota Birmingham itu coba melancarkan serangan balik. Menit 25, Charles N’Zogbia menyisir sisi kanan dengan melancarkan sepakan keras, yang lagi-lagi masih bisa diamankan Szczesny.

Saat babak pertama menyisakan 10 menit, jalannya pertandingan berlangsung keras yang memaksa wasit Martin Atkinson mengeluarkan dua kartu kuning, satu untuk Matthew Lowton dan sisanya bagi Abou Diaby. 

Adapun hingga turun minum, kedua tim tetap gagal dalam memaksimalkan peluangnya masing-masing. Babak pertama pun diakhiri dengan skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.

Babak Kedua

Menyadari pentingnya laga ini untuk mendongkrak posisi mereka di tabel klasemen Liga Primer, tim Meriam London langsung menyerang di awal babak kedua. 

Menit 50, Olivier Giroud yang mendapat umpan lambung dari Cazorla justru menyia-nyiakan peluang karena sepakannya melambung tinggi dari gawang Guzan.

Di kubu tamu, mereka tetap dengan pola seperti babak pertama, counter attack. Di menit ke-58, pergerakan cepat Benteke yang menemukan Weimann di sisi kanan diakhiri dengancrossing ke dalam kotak penalti. Sayang, Agbonlahor yang berlari menyambut bola gagal memaksimalkannya. 

Dengan tetap bertumpu pada pola serupa, Aston Villa menuai hasilnya di menit 68. Saat sebagian besar pemain tuan rumah maju menyerang menyusul sepak pojok, bola yang dihalau bek Villa lantas lantas dibawa lari Weimann mendekati gawang Szczesny. Dan dari luar kotak penalti, sepakan keras pemuda asal Austria itu sukses mengubah kedudukan menjadi 1-1.

Tertahan imbang, Arsenal kemudian melakukan segala daya dan upaya dari segala sisi. Dengan disokong pemain-pemain yang mobile di pertandingan ini, anak asuh Arsene Wenger sukses merebut kembali keunggulan di menit 85 lewat aksi Cazorla. Bermula dari umpan Wilshere kepada Monreal ke sisi kiri, crossing pemain asal Spanyol itu berhasil diteruskan Cazorla untuk memenangkan tuan rumah.

Dengan kemenangan ini, Arsenal pun sukses memperkecil jarak dengan Tottenham Hotspur, yang menghuni peringkat empat, menjadi tinggal satu poin.

Susunan Pemain:


Arsenal: Szczesny; Jenkinson (Podolski 76’), Mertesacker, Vermaelen, Monreal; Arteta, Diaby (Ramsey 61’); Walcott (90+1’), Wilshere, Cazorla; Giroud

Cadangan tak terpakai: Mannone, Rosicky, Oxlade-Chamberlain, Gervinho



Aston Villa: Guzan; Lowton, Clark, Baker, Bennett; Westwood (El Ahmadi 73’), Delph; N’Zogbia (82’), Weimann, Agbonlahor; Benteke

Cadangan tak terpakai: Marshall, Holman, Sylla, Bowery, Lichaj

Rabu, 20 Februari 2013

Arsenal 1 - 3 Bayern München


Sempat balik menekan, Arsenal akhirnya harus menyerah kalah dari Bayern Munich yang mengemas tiga gol di Emirates dan menapakkan sebelah kaki di perempat-final Liga Champions


Arsenal membutuhkan keajaiban untuk lolos dari babak 16 besar Liga Champions dan mempertahankan mimpi untuk merengkuh trofi musim ini. Itu setelah The Gunners dihantam oleh Bayern Munich pada leg pertama babak 16 besar dengan skor akhir 3-1.

Sejak laga bergulir, Bayern sudah memperlihatkan permainan rapi dan terkoordinasi untuk menekan anak-anak asuh Arsene Wenger. Tidak butuh waktu lama bagi mereka sebelum Toni Kroos membuka keunggulan di menit ketujuh. Thomas Muller membawa Bayern memimpin 2-0 di babak pertama setelah dirinya memanfaatkan blunder Wojciech Szczesny.

The Gunners sempat memperkecil kedudukan lewat Lukas Podolski di awal babak kedua. Namun, Bayern kembali memupuskan harapan mereka dan mencetak gol tandang ketiga melalui Mario Mandzukic yang mengungguli Bacary Sagna dalam perebutan bola di depan gawang, menyusul umpan Philipp Lahm.

Babak pertama
Arsenal berupaya bangkit dari keterpurukan setelah tersingkir dari Piala FA akhir pekan lalu dan langsung berinisiatif menyerang ketika wasit memulai laga. Jack Wilshere membuka peluang lewat umpan cantiknya kepada Santi Cazorla di sisi kanan. Namun, Manuel Neuer bergerak cepat untuk mengamankan bola.

Tak lama, giliran Mario Mandzukic mengancam gawang Wojciech Sczcesny lewat tendangan keras dari luar kotak penalti. Beruntung bagi tuan rumah, Thomas Vermaelen masih bisa membuang bola.

Arsenal melakukan serangan balik cepat di mana Theo Walcott berhasil lolos dari kawalan bek The Bavarian dan melakukan penetrasi ke dalam kotak. Sayang, tidak ada pemain Arsenal lainnya untuk membantu Walcott di sana.

Publik Emirates dibuat terkejut oleh Toni Kroos yang membawa Bayern unggul di menit ketujuh. Thomas Muller melepaskan umpan cantik kepada Kroos yang tidak mampu dijangkau Per Mertesacker. Tanpa kesulitan, Kroos menendang keras bola untuk menjebol gawang Sczcesny. 1-0 Bayern memimpin.

Wasit mengeluarkan kartu kuning pertama untuk Vermaelen setelah bek Belgia melanggar Javi Martinez kala keduanya memperebutkan bola.

Namun, sebelum Arsenal bangkit untuk mengejar ketertinggalan, mereka justru kembali kebobolan di menit 21. Muller dengan cepat menyambar bola rebound di depan gawang setelah Sczcesny gagal membuang bola hasil tendangan sudut dengan sempurna.

Secara statistik, armada The Gunners unggul dalam penguasaan laga. Namun, mereka justru terus ditekan oleh pemuncak Bundesliga yang sejauh ini tampil tanpa cela.

Kebobolan dua gol, The Gunners tampaknya mulai kehilangan ritme permainan dan hanya mampu melakukan serangan sporadis ke gawang Neuer. Salah satu peluang Arsenal datanga dari tendangan voli Mertesacker di depan gawang. Namun, Daniel Van Buyten dan Kroos berhasil membuang bola untuk menjaga keunggulan tim tamu.

Munich berpeluang menambah keunggulan di penghujung babak pertama ketika Mandzukic melepaskan tendangan kencang dari luar kotak. Beruntung bagi Arsenal, bola masih meleset dari sasaran.

Babak kedua
Tertinggal dua gol, para pendukung Arsenal tampaknya masih optimistis tim kesayangan mereka bisa membaklikkan keadaan. Mereka sempat terdengar meneriakkan nama Cazorla, mengharapkan gelandang Spanyol kembali memperlihatkan 'sihirnya' di Emirates.

Namun, itu jelas bukan pekerjaan mudah. Pasalnya, anak-anak asuh Juup Heynckes kembali menekan tim tuan rumah sejak awal laga. Meski demikian, permainan Arsenal jauh lebih meningkat dibandingkan babak pertama.

Aaron Ramsey dan Cazorla sempat mencuatkan harapan pendukung tuan rumah. Sayangnya, peluang mereka belum bisa dikonversikan menjadi gol.

Gol balasan Arsenal baru tercipta di menit 55 ketika mantan punggawa Bayern, Lukas Podolski, lolos dari kawalan dan sukses menyundul bola untuk menjebol gawang Neuer. Publik Emirates pun kembali terbangun dan dibayangi harapan.

Pertandingan berjalan semakin sengit. Tim tuan rumah bertekad membalikkan keadaan dan kian agresif melakukan serangan ke kubu Bayern.

Heynckes jelas tidak ingin memberikan celah bagi Arsenal untuk mencuri gol lain. Dia berusaha memberikan energi baru bagi The Bavarian dengan menarik Franck Ribery di menit 63 dan menurunkan Arjen Robben sebagai gantinya.

Sementara, Wilshere memimpin serangan Arsenal dan berpeluang menyamakan kedudukan ketika dirinya melaju melewati hadangan pemain bertahan Bayern ke dalam kotak. Sayang, upayanya masih bisa digagalkan Dante.

Arsene Wenger sendiri melakukan pergantian pemain dengan menurunkan Olivier Giroud untuk mengisi posisi Podolski. Tidak lama, striker Prancis nyaris mencetak gol kedua untuk Arsenal ketika menyambar umpan silang Walcott di depan gawang. Namun, Neuer cukup sigap untuk menepis bola.

Tekanan beruntun dari Arsenal rupanya tidak berdampak banyak bagi Bayern. Mereka justru memperbesar keunggulan di menit 77 setelah kerja sama Robben dan Philipp Lahm salah diantisipasi Bacary Sagna, sehingga memaksa Sczcesny kembali memungut bola dari dalam gawangnya.

Bayern bahkan nyaris mengubah kedudukan menjadi 4-1 ketika Mario Gomez, yang masuk menggantikan Mandzukic, melepaskan tendangan keras ke arah Sczcesny. Beruntung bagi Arsenal, kiper Polandia berhasil menepis bola.

Hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya laga, kedudukan 3-1 untuk Bayern tetap bertahan dan memberikan keunggulan besar bagi raksasa Jerman kala melakoni leg kedua di Allianz Arena, 14 Maret mendatang.


Susunan pemain:


Arsenal Wojciech Szczesny; Bacary Sagna, Thomas Vermaelen, Per Mertesacker, Laurent Koscielny; Mikel Arteta, Aaron Ramsey; Jack Wilshere, Santi Cazorla, Theo Walcott; Lukas Podolski.

Bayern Munich Manuel Neuer; Philipp Lahm, David Alaba, Dante, Daniel van Buyten; Javi Martinez, Bastian Schweinsteiger; Toni Kroos, Thomas Muller, Franck Ribery; Mario Mandzukic.

Sabtu, 16 Februari 2013

Arsenal 0-1 Blackburn Rovers

Satu gol Colin Kazim-Richards cukup bagi Blackburn Rovers untuk membungkam Arsenal di Emirates.


Satu lagi harapan Arsenal untuk menyudahi paceklik gelar sejak 2005 dipastikan pupus. Setelah kans juara Liga Primer Inggris tertutup dan langkah di Piala Liga pun terhenti di babak perempat-final, pada Sabtu (16/2) The Gunners juga dinyatakan tersingkir dari Piala FA.

Bermain sebagai tuan rumah pada babak V melawan tim Divisi Championship, Blackburn Rovers, armada Arsene Wenger menyerah 1-0 meski menguasai ritme permainan. Pemain internasional Turki kelahiran Inggris, Colin Kazim-Richards, menjadi pahlawan kelolosan The Rovers ke delapan besar lewat gol tunggalnya usai turun minum.

Peluang The North Londoners untuk mengangkat trofi musim ini kini tinggal di Liga Champions, di mana mereka akan menghadapi Bayern Munich pada leg I babak 16 besar, medio pekan depan.

Babak Pertama

Meski menyimpan sejumlah pemain utama di bangku cadangan, Arsenal tetap mampu mendominasi permainan sejak awal.

Bahkan setidaknya tiga peluang sudah diperoleh The Gunners dalam seperempat jam pertama, melalui sepakan Tomas Rosicky serta sundulan Abou Diaby dan Laurent Koscielny yang masih meleset dari target.

Menit ke-22, giliran Mikel Arteta yang gagal memaksimalkan kesempatan bagus. Tendangannya yang berawal dari kemelut usai tendangan penjuru melambung di atas mistar.

Tidak lama berselang, Diaby harus melihat tandukannya lagi-lagi gagal membuahkan gol. Usahanya setelah menyambut sepak pojok Rosicky dapat ditangkis kiper Blackbur, Jake Kean.

Terus digempur, tim tamu arahan Michael Appleton nyaris mencuri keunggulan pada menit ke-27. Beruntung bagi Arsenal, tandukan Scott Dann yang menyambar tendangan bebas Morten-Gamst Pedersen berakhir di samping gawang Wojciech Szczesny.

Selanjutnya, alur permainan terus menjadi milik pasukan Arsene Wenger. Peluang terbaik ketika Gervinho terbebas sendirian di pengujung babak pertama. Sayang, tembakan pemain Pantai Gading yang baru tampil lagi buat Arsenal pasca-Piala Afrika itu menyamping tipis saja.

Alhasil, dominasi tuan rumah pun masih sia-sia, setidaknya sampai wasit meniup peluit tanda istirahat.

Babak Kedua

Arsenal melanjutkan penguasaan permainan di paruh kedua dan segera menebar ancaman ketika tendangan sudut Alex Oxlade-Chamberlain menemui kepala Olivier Giroud, tapi sundulan striker Prancis tersebut masih terlalu mudah diantisipasi Kean.

Selanjutnya, The Ox berusaha membobol sendiri gawang Blackburn. Ia melakukan tusukan ke dalam kotak penalti sebelum mengakhiri aksi tersebut dengan tembakan yang sayangnya dapat diblok oleh Bradley Orr.

Tekanan gencar terus dilancarkan Arsenal demi membongkar pertahanan tim tamu yang sangat disiplin, namun upaya mereka selalu gagal membuahkan hasil. Bahkan, satu percobaan jarak jauh dari Rosicky harus kandas karena menerpa mistar.

Pada menit ke-72, Gunners malah harus kecolongan. Berawal dari tendangan Martin Olsson yang ditepis Szczesny, Colin Kazim-Richards  berhasil menyambar bola rebound untuk membuat publik Emirates terbungkam.

Dalam kondisi tertinggal, pasukan tuan rumah makin intens melakukan serangan.
Akan tetapi, tSatu lagi harapan Arsenal untuk menyudahi paceklik gelar sejak 2005 dipastikan pupus. Setelah kans juara Liga Primer Inggris tertutup dan langkah di Piala Liga pun terhenti di babak perempat-final, pada Sabtu (16/2) The Gunners juga dinyatakan tersingkir dari Piala FA.

Bermain sebagai tuan rumah pada babak V melawan tim Divisi Championship, Blackburn Rovers, armada Arsene Wenger menyerah 1-0 meski menguasai ritme permainan. Pemain internasional Turki kelahiran Inggris, Colin Kazim-Richards, menjadi pahlawan kelolosan The Rovers ke delapan besar lewat gol tunggalnya usai turun minum.

Peluang The North Londoners untuk mengangkat trofi musim ini kini tinggal di Liga Champions, di mana mereka akan menghadapi Bayern Munich pada leg I babak 16 besar, medio pekan depan.


Susunan Pemain:

Arsenal: 
Szczesny; Coquelin, Vermaelen, Koscielny, Monreal; Diaby, Rosicky, Arteta; Gervinho, Oxlade-Chamberlain, Giroud

Cadangan: Mannone, Sagna, Ramsey, Wilshere, Cazorla, Walcott, Podolski

Blackburn: 
Kean; Orr, Dann, Hanley, Martin Olsson; Pedersen, Williamson, Lowe, Markus Olsson; Kazim-Richards, Rhodes

Cadangan: Usai, Givet, Fabio Nunes, Rekik, Nuno Gomes, Goodwillie, Bentleyidak satu pun dari rentetan peluang yang tercipta melalui aksi Giroud, Theo Walcott -- masuk menggantikan Gervinho, Nacho Monreal, Diaby, sampai Mikel Arteta yang berhasil membuahkan gol penyeimbang.
Kedudukan 1-0 untuk kubu Blackburn pun bertahan hingga bubaran dan partisipasi The North Londoners di kancah Piala FA musim ini dipastikan selesai.


Susunan Pemain:

Arsenal: 
Szczesny; Coquelin, Vermaelen, Koscielny, Monreal; Diaby, Rosicky, Arteta; Gervinho, Oxlade-Chamberlain, Giroud

Cadangan: Mannone, Sagna, Ramsey, Wilshere, Cazorla, Walcott, Podolski

Blackburn: 
Kean; Orr, Dann, Hanley, Martin Olsson; Pedersen, Williamson, Lowe, Markus Olsson; Kazim-Richards, Rhodes
Cadangan: Usai, Givet, Fabio Nunes, Rekik, Nuno Gomes, Goodwillie, Bentley

Sabtu, 09 Februari 2013

Sunderland 0 - 1 Arsenal

Arsenal mampu lolos dari sergapan Sunderland berkat gol tunggal Santi Cazorla.


tter

Arsenal berhasil menamatkan perlawanan sengit tuan rumah Sunderland dengan skor tipis 1-0 pada lanjutan Liga Primer Inggris, Sabtu (9/2) petang.

Gol kemenangan Arsenal disumbangkan Santi Cazorla sepuluh menit sebelum pertandingan selesai, tapi mereka juga harus kehilangan Jack Wilshere yang mengalami cedera. Selain itu, Arsenal bermain dengan sepuluh orang sejak menit ke-62 menyusul kartu merah yang menimpa Carl Jenkinson. Tuan rumah meningkatkan serangan setelah insiden itu, tetapi tetap saja gagal menyarangkan gol balasan.

Sunderland tampil meyakinkan di awal. Baru satu menit berjalan, Alfred N'Diaya sudah mengancam gawang Wojciech Szczesny melalui sundulan yang melayang ke atas mistar. Hanya dalam beberapa detik Arsenal membalas ketika Theo Walcott memaksa Simon Mignolet melakukan penyalamatan gemilang.

Jika penampilan Walcott menyulitkan Danny Rose, di sisi tuan rumah Stephane Sessegnon berkali-kali merepotkan bek baru Arsenal Nacho Monereal. Setelah saling bertukar peluang, akhirnya Arsenal mampu menyarangkan gol pada menit ke-35. Kombinasi Wilshere dan Walcott diakhiri tembakan rendah Cazorla yang melampaui jangkauan Mignolet.

Di awal babak kedua, Arsenal menderita kerugian besar. Setelah menerima kartu kuning pada menit kesembilan, Jenkinson melakukan sebuah pelanggaran lagi terhadap Sessegnon yang diganjar hukuman yang sama. Tak pelak kartu merah kali ini meluncur dari saku wasit Anthony Taylor.

Guna memompa serangan, Martin O'Neill langsung memasukkan Danny Graham. Keputusan itu disambut meriah pendukung yang memadati Stadium of Light. Namun, Arsenal mampu mencuri peluang ketika tendangan Walcott menghantam tiang. Tekanan tuan rumah baru bisa menunjukkan hasil ketika Steven Fletcher memanfaatkan blunder Per Mertesacker. Beruntung Szczesny dengan sigap mengamankan gawangnya.

Keunggulan Arsenal bertahan hingga selesai berkat sejumlah penyelamatan sempurna lainnya yang dilakukan kiper asal Polandia itu. Namun, Arsenal sepertinya harus melakukan pemeriksaan atas kondisi Wilshere yang mengalami cedera pada menit ke-50. Setidaknya penonton tampak lega melihat Wilshere bisa duduk di bangku cadangan setelah berbenturan kepala dengan N'Diaye.

Sabtu, 02 Februari 2013

Arsenal 1 - 0 Stoke City

The Gunners harus bekerja keras untuk meraih angka penuh, dan baru bisa memecahkan kebuntuan di babak kedua.



Lukas Podolski tampil sebagai pahlawan Arsenal setelah gol tunggalnya memastikan The Gunners memetik kemenangan tipis 1-0 ketika menjamu menjamu Stoke City di Stadion Emirates dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Sabtu (2/2) malam WIB.

Dalam pertandingan ini, manajer Arsene Wenger memberikan kesempatan kepada Nacho Monreal menjalani debutnya sebagai pemain Arsenal. Monreal masuk ke dalam daftar pemain untuk menggantikan Kieran Gibbs yang menderita cedera. Secara keseluruhan, manajer Arsene Wenger melakukan lima perombakan dari komposisi pemain yang bermain imbang 2-2 melawan Liverpool.

Thomas Vermaelen tidak masuk daftar, sedangkan Aaron Ramsey, Santi Cazorla dan Lukas Podolski menghangatkan bangu cadangan. Sementara Laurent Koscielny, Abou Diaby, Mikel Arteta dan Alex Oxlade-Chamberlain tampil sebagai starter.

Di lain sisi, manajer Stoke City Tony Pulis melakukan dua perubahan dari komposisi pemain yang ditahan imbang Wigan Atheltic 2-2. Ryan Shotton dan Andy Wilkinson masuk sebagai starter, menggantikan Dean Whitehead dan Charlie Adam.

Permainan Arsenal cukup labil di babak pertama, sehingga tidak bisa membuka keunggulan dari tamunya. Namun permainan mereka mengalami peningkatan di babak kedua, dan Podolski yang masuk sebagai pemain pengganti mencetak gol kemenangan bagi tuan rumah.

Babak pertama

Bermain di hadapan pendukungnya membuat Arsenal memperagakan permainan ofensif untuk memberikan hasil bagus. Tuan rumah sudah menghadirkan ancaman di menit ketiga, namun tak bisa dimaksimalkan Alex Oxlade-Chamberlain.

Tekanan bertubi-tubi sepanjang sepuluh menit pertama membuat Stoke City tidak bisa mengembangkan permainan. Tim tamu baru bisa melayani permainan agresif ini setelah Arsenal sedikit menurunkan tempo.

Theo Walcott melakukan kesalahan ketika ingin memberikan umpan di menit ke-14. Bola jatuh ke kaki Glenn Whelan yang langsung melambungkannya ke depan. Jonathan Walters menyambut bola, dan melepaskan tendangan voli, tapi mengarah ke kiper Wojciech Szczesny.

Duel antara Arsenal dan Stoke City tidak juga mengalami peningkatan dibandingkan di sepuluh menit pertama. Bola lebih sering bergulir di sektor tengah, sehingga tidak menghadirkan banyak ancaman berbahaya.

Selepas laga berjalan setengah jam, Arsenal mendapatkan peluang. Walcott lepas dari kawalan Andy Wilkinson, tapi kiper Asmir Begovic melakukan penyelamatan. Begovic kembali melakukan penyelamatan di menit ke-41 ketika ia menepis tendangan melengkung Oxlade-Chamberlain.

Arsenal masih mencoba untuk menekan pertahanan Stoke City, namun dapat dikandaskan. Skor kacamata bertahan hingga babak pertama usai.

Babak Kedua

Permainan Arsenal dan Stoke City tidak berubah di babak kedua. Tuan rumah mampu memonopoli penguasaan bola, dan membuat Stoke City kewalahan. Kendati demikian, Arsenal tak bisa menciptakan peluang di awal babak kedua ini.

Nacho Monreal yang turut membantu serangan sempat memberikan ancaman di pertahanan Stoke City di menit ke-53, tapi umpan silangnya dapat dihalau barisan belakang tim tamu. Beberapa saat kemudian, Arsenal kembali mendapatkan peluang. Olivier Giroud masuk ke pertahanan Stoke City, namun ia terlambat menyambut umpan Jack Wilshere.

Melihat kebuntuan tim besutannya, Wenger kemudian memasukkan Santi Cazorla dan Lukas Podolski di menit ke-68, serta menarik keluar Abou Diaby dan Oxlade-Chamberlain.

Masuknya Cazorla dan Podolski membuat intensitas serangan Arsenal mengalami peningkatan. Pada menit ke-72, Cazorla mengirimkan umpan silang kepada Giroud, tapi lebih dulu dipatahkan Begovic.

Arsenal akhirnya memecahkan kebuntuan di menit ke-78. Berawal dari tendangan bebas Podolski, bola membentur Geoff Cameron, sehingga mengubah arah si kulit bundar yang tak bisa diantisipasi Begovic.

Keunggulan satu gol ini membuat Arsenal lebih nyaman menguasai permainan. Selang dua menit kemudian, Cazorla mendapatkan peluang untuk menggandakan keunggulan, tapi dapat digagalkan Begovic. Skor 1-0 ini pun bertahan hingga laga berakhir.

Berikut susunan pemain kedua tim:
Arsenal: Szczesny; Sagna, Mertesacker, Koscielny, Monreal; Diaby (Cazorla 68'), Arteta, Wilshere; Oxlade-Chamberlain (Podolski 68'), Walcott (Ramsey 90+1'), Giroud
Cadangan: Mannone, Jenkinson, Santos, Ramsey, Rosicky, Cazorla, Podolski

Stoke: Begovic; Shotton, Shawcross, Huth, Wilkinson; Walters (Jerome 84'), Cameron (Owen 84'), Nzonzi, Whelan, Etherington; Crouch (Jones 83').
Cadangan: Sorensen, Jones, Owen, Adam, Whitehead, Kightly, Jerome.

Kamis, 31 Januari 2013

Arsenal 2 - 2 Liverpool


Dua gol Giroud dan Walcott dalam tempo dua menit menggagalkan asa Liverpool membawa pulang tiga angka dari Emirates.



Memimpin dua gol terlebih dahulu, Liverpool pada akhirnya harus puas berbagi angka dengan tuan rumah Arsenal dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Emirates, Kamis (31/1) dinihari WIB.

Luis Suarez membuka angka buat tim tamu lewat gol cepatnya sebelum digandakan oleh Jordan Henderson selepas jeda. Namun keunggulan The Reds pupus setelah Gunners membuat dua gol dalam tempo dua menit melalui Olivier Giroud dan Theo Walcott.

Dengan hasil ini, posisi kedua tim di klasemen sementara belum berubah. Arsenal tetap menghuni posisi keenam berbekal 38 poin dan Pool mengekor tepat di belakang mereka dengan selisih tiga angka.

Bertekad bangkit pascakekalahan dari Oldham Athletic di Piala FA pada akhir pekan, Liverpool melakoni start sempurna dalam laga ini.

Mereka sudah membuka skor saat waktu baru menunjukkan menit kelima. Menggiring bola melewati hadangan Bacary Sagna, Glenn Johnson melepas umpan yang disambut tendangan Daniel Sturridge.
Percobaan eks Chelsea itu dapat ditepis Wojciech Szczesny, namun bola rebound langsung diteruskan Jordan Henderson kepada Luis Suarez yang sukses mengonversinya menjadi gol pembuka untuk Pool.
Tuan rumah nyaris memberikan respons instan dua menit berselang. Theo Walcott melesatkan tembakan setengah voli menyambut umpan Jack Wilshere. Beruntung bagi The Reds, Pepe Reina dapat mentip bola.

Tak lama setelahnya, giliran Liverpool yang hampir menggandakan keunggulan, sayang sepakan volinya setelah mendapat umpan matang dari Suarez melenceng dari target.

Pada sisa paruh pertama, Si Merah menciptakan lagi sejumlah peluang untuk menambah angka, di antaranya melalui Suarez, Daniel Agger, dan Henderson namun seluruhnya gagal berbuah hasil konkret.

Pun dengan usaha Si Gudang Peluru menyeimbangkan skor lewat aksi Walcott serta Olivier Giroud belum berujung gol penyeimbang. Alhasil, kedudukan masih 1-0 buat The Reds sampai turun minum.
Empat menit memasuki babak kedua, skuat Brendan Rodgers harus melihat klaim penalti mereka ditolak wasit. Thomas Vermaelen tampak melakukan handball di kotak terlarang, namun wasit bergeming dan memutuskan melanjutkan laga.

Meski begitu, Liverpool tetap mampu menambah keunggulan ketika duel berumur sejam. Jordan Henderson menampilkan aksi ciamik melewati sejumlah pemain bertahan Arsenal sebelum menceploskan bola ke gawang Szczesny.

Ketinggalan 2-0 tak membuat laskar Arsene Wenger patah arang. Cuma lima menit kemudian, Olivier Giroud masuk papan skor untuk menipiskan defisit tuan rumah melalui sundulannya menyambut umpan tendangan bebas Wilshere.

Tak berselang lama, Walcott membuat publik Emirates melonjak kegirangan. Pemain yang baru meneken perpanjangan kontrak itu menghantam bola sodoran Giroud dengan tembakan keras yang tak mampu dihadang Reina.

Sukses menyamakan skor, Arsenal semakin intens menekan demi mengepak tiga angka. Sayang, hingga peluit panjang berbunyi rentetan kans yang didapat gagal dikonversi menjadi gol kemenangan.

Susunan Pemain:

Arsenal: Wojciech Szczesny; Bacary Sagna, Kiern Gibbs, Per Mertesacker, Thomas Vermaelen; Jack Wilshere, Aaron Ramsey, Santi Cazola; Theo Walcott, Lukas Podolski, Olivier Giroud.
Cadangan: Vito Mannone, Laurent Koscielny, Carl Jenkinson, Andre Santos, Abou Diaby, Alex Oxlade-Chamberlain, Tomas Rosicky.

Liverpool: 
Pepe Reina; Glen Johnson, Andre Wisdom, Jamie Carragher, Daniel Agger; Lucas Leiva, Jordan Henderson, Steven Gerrard; Stewart Downing, Daniel Sturridge, Luis Suarez.